Followers

Tuesday, November 10, 2009

Kisah Seorang Ibu Tua...

ini kisah benar yang diadaptasikan dari sebuah realiti kehidupan yang kadang-kadang sukar untuk dimengertikan...mendengar rintihan ibu tua ini...mengajar aku erti sebuah keinsafan yang begitu menusuk dalam kalbu...
apalah sangat yang diharapkan dari seorang ibu tua...selain dari kepulangan anak-anak dan cucu-cucunya...mengharapkan secebis ingatan untuk mengubat kerinduan.rasa rindu untuk menatap wajah anak-anak yang pernah dikandungnya...disusuinya..dibesarkan...dan diasuh dengan penuh kasih sayang...yang dibelainya...didodoikannya bagai menatang minyak yang penuh.
Bukan wang ringgit yang dipintanya..bukan kemewahan yang ditagihnya...jauh sekali emas dan permata...kerana itu bukan lah berharga pada dirinya...dan...bukan juga apa-apa pun...
Setiap petang duduk di beranda...seorang diri melayan sepi yang bertamu ...setelah pemergian suami tercinta,kesepian yang bertamu dalam dirinya lebih mencengkam..tiada lagi teman melata tawa...tiada teman menghimpun duka...apa lah lagi yang tinggal bersama dirinya....selain kasih anak-anaknya...itu saja...
saban hari dan waktu,mata tuanya sentiasa memandang ke jalan raya..menjenguk dan mengintai...adakah anak-anaknya yang pulang...tetapi hanya wajah kehampaan yang terpamer dari kedut-kedut dimukanya...esok...dia menanti lagi...lusa ditungguinya...tulat...langkat dan seterusnya...namun penantiannya seperti tiada akhiran...tubir matanya bergenang air mata sayu...yang di lampias dalam sendu yang tertahan....
namun bibir tua itu...tetap memanjat doa setia untuk anak-anaknya....moga diberi kelapangan dan kesempatan...moga anak-anaknya ampuh menerima dugaan Tuhan...hatinya tak pernah bersangka buruk pada anak-anaknya...walaupun sekelumit..mengharapkan moga satu hari nanti terbuka hati anak-anaknya untuk mengingati dirinya...
mmmm aku macam nak menangis ni...benarlah...seorang ibu mampu menjaga 10 anak...tapi antara anak-anak yang ramai itu...siapa yang mampu untuk menjaga seorang ibu...jagalah hati ibu...janagn di guris hati yang satu itu...aku berharap agar teman-teman dan sesiapa jua yang membaca coretan ini mengambil iktibar daripada kisah ini..

No comments: